Permudah Sektor Ekspedisi, Agus Aras Desak Percepatan Pembangunan Pelabuhan Kenyamukan
Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Agus Aras
AspirasiNews.id, Samarinda- Pelabuhan Kenyamukan sejak 2020 lalu masuk ke dalam aset milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur (Kutim). Sebelumnya pelabuhan tersebut diketahui berada di bawah kewenangan pemerintah pusat.
Setelah resmi menjadi kewenangan Pemkab Kutim, lantas Pelabuhan Kenyamukan mulai dibangun oleh Pemkab Kutim. Namun sampai saat ini proses pembangunan belum juga selesai.
Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Agus Aras, melihat hal itu mendesak Pemkab Kutim. Untuk segera melakukan percepatan pbangunan pada Pelabuhan Kenyamukan. Dirinya meyakini jika pembangunan sudah rampung, dipastikan pelabuhan tersebut akan memudahkan masyarakat. Terutama di sektor ekspedisi.
“Dipastikan jika sudah jadi, pasti proses keluar masuk barang melalui pelabuhan tersebut akan lancar. Ini mampu memberikan berbagai keuntungan bagi masyarakat. Tentunya akan berimbas kepada harga barang tang lebih murah, dan lebih mudah dijangkau masyarakat,” jelas Agus Aras.
Agus Aras memaparkan, Keberadaan Pelabuhan Kenyamukan nantinya juga akan memberikan berbagai kemudahan. Seperti aktivitas ekspor produk lokal ke luar daerah.
Politisi Partai Demokrat ini menguraikan, berdasarkan informasi yang dihimpunnya. Bahwa Pemkab Kutim saat ini bisa menerbitkan Surat Keterangan Asal (SKA) untuk aktivitas ekspor ke luar daerah.
“Dengan kemajuan yang ada tersebut, Pelabuhan Kenyamukan dinilai dapat bermanfaat lebih. Sehingga biaya distribusi yang ada bisa ditekan,” ujar Agus.
Tambah Agus Aras, dengan berfungsinya Pelabuhan Kenyamukan ini berbagai daerah di sekitar Kutim juga bisa memanfaatkannya. Karena jaraknya yang lebih dekat. Sehingga efisiensi biaya transportasi para warga mengirim barang bisa ditekan.
Jadi Legislator Dapil Bontang, Kutim dan Berau ini menekankan kepada Pemkab Kutim. Untuk sesegera mungkin menyelesaikan pembangunan akses jalan pendekat menuju pelabuhan tersebut. Karena dengan akses yang memadai. Diyakini masyarakat dan pelaku usaha akan lebih mudah menuju Pelabuhan Kenyamukan tersebut. (Adv/Adm1)
