Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda, Pj Gubernur Minta Pemuda Kaltim Berperan dalam Penyelesaian Masalah Nasional
AspirasiNews.id, Samarinda-Peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) Ke-95 di Kalimantan Timur (Kaltim) diperingati dengan Upacara Bendera. Dipusatan di Lapangan Serba Guna, Kawasan GOR Kadrie Oening Sempaja Samarinda, Sabtu (28/10/2023). Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik, bertindak sebagai inspektur upacara.
Acara berjalan dengan khidmat. Ratusan peserta dari berbagai perwakilan pemuda di Bumi Etam ikut menyukseskan Upaccara HSP ini. Mulai dari SMA/SMK, mahasiswa seluruh perguruan tinggi dan seluruh lembaga kepemudaan yang ada di Kota Samarinda.
“Momentum ini mengingatkan kita akan sejarah gotong-royong seluruh elemen pemuda. Mereka berhasil menebar jiwa patriotisme sekaligus menyatukan visi kebangsaan,” kata Akmal Malik dalam sambutannya.
Saat Upacara berlangsung. Terlebih dulu inspektur upacara membacakan teks Pancasila dan diikuti oleh seluruh peserta upacara. Kemudian pengibaran bendera merah putih dilakukan oleh tiga orang paskibraka dari perwakilan siswa SMA. Didiringi lantuan dirigen dan lagu Indonesia Raya mengawal naiknya sang Saka Merha Putih.
Ispektur upacara selalu menyampaikan amanatnya dan inilai-nilai kepemudaan pada peserta. Seperti pemuda harus membumikan kembali gotong-royoong di seluruh lapisan masyarakat. Disinilah peran pemuda melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim perlu ambil bagiian.
“Saya titip pesan pada semuanya. Ayok gelorakan jiwa kepemudaan. Agar semangat para pemuda di Kaltim hari ini tidak kalah dengan para pemuda di zaman dulu,” amanat Inspektur Upacara.
Dikatakan Akmal Malik, saat ini pemuda dan pemudi mendapatkan tempat terhormat dalam pembangunan nasional. Karena posisi Indonesia memang sedang dalam proses tahapan menuju kemajuan. Juga dalam penyelesaian berbagai persoalan pelik.
“Ada banyak hal yang pperlu diselesaikan. Mulai dari korupsi, kemiskinan, pengangguran, narkoba, pornografi. Juga hoaks, ujaran kebencian serta problem bangsa lainnya. Diharapkan disini ada peran pemuda untuk memberantas ini semua,” ajak Akmal Malik yang masih mejabat sebagai Direktur Otonomi Daerah (Otda) di Kemendagri ini.
Usai sambutan dan memberikan amanat saat pelaksanaan upacara tersebut. Ditutup dengan menyanyikan lagu mengheningkan cipta dan barisan dibubarkan. (Adv/Adm1)