27/07/2024

Sapto Ajak Pemuda Kaltim Waspada Hoaks di Pemilu 2024, Harus Banyak Membaca Berita

0
Sapto Setyo Pramono

Sapto Setyo Pramono, Anggota Komisi II DPRD Kkaltim

DPRD KALTIM

AspirasiNews.id, Samarinda- Generasi muda Kaltim agar lebih waspada terhadap hoaks atau berita boohon yang marak akhir-akhir ini. Terutama saat momentum pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang. Menanggapi hal ini Sapto Setyo Pramono, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim angkat bicara. Dirinya terus mengingatkan agar lebih dulu melakukan klarifikasi berita yang di dapat mengenai kebenarannya sebelum di tanggapi dan share. Karena hoaks sangat mudah didapatkan dan mampu merusak kehidupan sosial masyarakat.

BANK KALTIM KPR

“Masalah hoaks ini sekuat apapun benteng yang dilakukan pasti tetap ada saja. Namun perlu digaris bawahi masyarakat, khususnya generasi milenial. Agar tidak tergiring, terjerumus ikut terlibat dalam menyebarkan berita negatif,” jelas Sapto Selasa (21/11/2023).

Dinilai Anggoya Komisi II ini bahwa sekarang tidak sedikit generasi muda milenial yang termakan hoak. Karena kurang membaca dan lebih suka main games. Dia menyarankan agar generasi muda meningkatkan pemahaman politiknya. Juga terus mengikuti perkembangan politik di dunia maya atau digital.

“Jangan kaku atau apatis dengan hal seperti itu. karena mau tidak mau perubahan pasti menghampiri. Yang jelas anak muda sekarang tingkatkan pemahaman politiknya,” ajak Sapto.

Plitisi Golkar ini juga mengajak generasi muda yang ingin terjun ke dunia politik untuk konsultasi langsung ke politisi yang berpengalaman. Dia mengatakan ada banyak politisi muda di era sekarang yang bisa dipilih dan belajar dari mereka. Sehingga mereka mendapat mentor yang pas dan tidak salah arah dalam menentukan pandangan politiknya.

“Tunjukkan kreativitas Anda sebagai anak muda. Tunjukkan profesional Anda dan pengabdian Anda pada masyarakat,” tandas Sapto.

Dirinya berpesan agar generasi muda tidak ikut-ikutan saling serang-menyerang. terutama antar politisi demi kepentingan pribadi atau kelompok. Jika ini terjadi kekhawatirkan dampak buruknya bagi generasi mendatang akan sangat bahaya. Karena dinilai Sapto, dalam diamika berpolitik adalah hal wajar selama untuk kemajuan bangsa. (Adv/Adm1)

Tinggalkan Balasan