05/12/2024

Pemkab Tingkatkan Kompetensi 200 Guru TK/TPQ di 18 Kecamatan Kutim dengan ToT An Nahdliyin

0
Pemkab Tingkatkan Kompetensi 200 Guru TK/TPQ di 18 Kecamatan Kutim dengan ToT An Naddliyin

Pemkab Tingkatkan Kompetensi 200 Guru TK/TPQ di 18 Kecamatan Kutim dengan ToT An Naddliyin

AspirasiNews.id, Samarinda– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur (Kutim) terus meningkatkan kompetensi guru dalam mengajar. Khususnya dalam mengajarkan baca tulis Al-Qur’an. Pemkab melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah, kembali menggelar Training of Trainer (ToT) Metode An Nahdliyah. Pelatihan ini dikenal dengan nama Metode Cepat Tanggap Belajar Al-Qur’an. Diadakan khusus untuk guru TK/TPQ se-Kutai Timur, dan berlangsung selama 4 hari. Mulai dari tanggal 1 hingga 4 November 2024 di Ballroom Hotel Bumi Senyiur Samarinda.

Bankkaltimtara KUR Syariah 2024

Kegiatan ToT ini diikuti oleh 200 peserta yang berasal dari para guru di 18 kecamatan se-Kutai Timur. Dalam tiga hari pelatihan, para guru akan dibekali pemahaman mendalam. Khusunya tentang Metode An Nahdliyah, oleh tiga narasumber kompeten. Seperti dai Tulungagung dan 2 narasumber lokal dari Kutai Timur. Pelatihan mencakup dasar-dasar metode, strategi kreatif, serta aplikasi praktis dalam proses pembelajaran. Bertujuan untuk meningkatkan kemampuan guru dalam mengajarkan Al-Qur’an secara efektif dan adaptif.

Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Kutim, Agus Hari Kesuma AHK) dalam sambutannya saat membuka acara. Menyampaikan pentingnya pendidikan Al-Qur’an sebagai landasan moral, dan spiritual bagi generasi muda.

“Al-Qur’an adalah penerang dalam kehidupan, dan saya harap para peserta serius mengikuti pelatihan ini. Sehingga dapat menerapkan ilmunya di tempat mereka mengajar,” jelas Agus.

Dirinya juga mengapresiasi Metode An Nahdliyah tersebut. Karena menurutnya, menawarkan pendekatan pembelajaran yang sederhana dan mudah diterapkan.

AHK selain menyoroti pentingnya metode yang efektif, juga berbicara tentang rencananya untuk memperbaiki fasilitas publik di Kutai Timur. Agus berkomitmen untuk membangun Rest Area dan Musholla yang nyaman. Lengkap dengan Al-Qur’an, demi memudahkan masyarakat menjalankan ibadah.

“Selama masa jabatan ini, saya ingin Kutai Timur menjadi daerah yang mendukung kegiatan spiritual masyarakatnya,” tambah Agus.

Dirinya juga berharap, kegiatan ToT ini membawa manfaat, bagi peningkatan pendidikan Al-Qur’an di daerah Kutim.

Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Kutim Syahman, juga mengungkapkan. Bahwa ToT ini merupakan bukti kepedulian pemerintah daerah,, dalam mendukung pendidikan Al-Qur’an.

“Metode An Nahdliyah adalah metode yang efektif, sistematis, dan adaptif. Sehingga memudahkan guru dalam mengajarkan baca tulis Al-Qur’an,” beber Syahman.

Syahman juga menyebutkan, bahwa selain peningkatan kompetensi. Pemkab Kutai Timur juga berencana untuk meningkatkan kesejahteraan para guru TK/TPQ. Dirinya merinci, bahwa honor guru akan dinaikkan menjadi Rp 1.500.000 pada akhir tahun 2024 ini. Harapannya dapat menjadi motivasi tambahan.

Kepala Sub Bagian (Kasubag) Kesra Hayati, turut menyebutkan. Dikatakannya program ini diharapkan mampu meningkatkan semangat para guru TK/TPA. Terutama dalam mendidik generasi muda Kutai Timur, agar lebih mahir membaca dan memahami Al-Qur’an.

“Dengan penyebaran Metode An Nahdliyah ini, kita berharap anak-anak di Kutai Timur dapat tumbuh dengan bekal keimanan yang kuat,” ujar Hayati.

Dibeberkan Hayati, kegiatan ToT ini mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak. Termasuk Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kutai Timur.

“Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para guru mampu membawa ilmu yang bermanfaat, keberbagai sekolah-sekolah dan tempat mengaji di seluruh Kutai Timur. Sehingga semakin banyak generasi muda yang memiliki kemampuan baca tulis Al-Qur’an yang baik,” pungkas Hayati. (Adv/Adm1)

Tinggalkan Balasan