07/02/2025

Potensi Batu Bara Kian Menipis, Yusri Yusuf Dorong Pemkab Kutim Makmsimalkan Sektor Pertanian dan Perikanan

0
Potensi Batu Bara Kian Menipis, Yusri Yusuf Dorong Pemkab Kutim Makmsimalkan Sektor Pertanian dan Perikanan

Potensi Batu Bara Kian Menipis, Yusri Yusuf Dorong Pemkab Kutim Makmsimalkan Sektor Pertanian dan Perikanan

Loading

BENNER DPRD KUTIM 2024

AspirasiNews.id, Sangatta- Pendapatan Daerah dari sektor tambang batu bara, memang masih menjadi sumbangsi tertinggi untuk anggaran Kutai Timur (Kutim). Namun tahun akan selalu berganti, dan sumber daya alam (SDA) tersebut tentunya akan habis juga.

Menanggapi kondisi itu, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Yusri Yusuf angkat bicara. Bahwa jika pemerintah harus menata Kutai Timur dalam jangka yang lebih panjang.

Bankkaltimtara KUR Syariah 2024

“Yah pemerintah harus berpikir, bagaimana kutim ini pasca tambang. Pemerintah harus mempersiapkan, baik itu industri maupun ekonomi kreatifnya. Potensi apalagi nih, di Kutin yang harus disiapin. Semuanya harus di matangkan,” Kata Yusri Yusuf di Kantor DPRD Kutim baru-baru ini.

Yusri menambahkan, bahwa Kutai Timur ini akan tetap beregenerasi. Juga akan mendorong pemerintah, untuk tetap mengakomodasi segala potensi sumber daya manusia (SDM) yang ada.

“Sarana dan prasarananya (Sarpras) juga harus dikonsepkan. Karena jika itu tidak dipersiapkan, kasian generasi kita. Hidup dalam kecemasan, yah paling tidak hidup dalam kestandaranlah,” ujar Yusri.

Selain itu, Yusri menyarankan. Bahwa potensi dari sektor lain juga bisa lebih dikembangkan. Satu diantaranay bidang Pariwisata dan Perikanan.

“Walaupun nanti setelah tambang, banyak nih yang mutasi. Atau kembali ke daerahnya. Jadi pemerintah harus menyiapkan, apasaja yang harus dilakukan. Contohnya perkebunan sudah disiapin, pariwisata juga harus disiapin. Kemudian industri juga harus mulai juga nih,” jelas Yusri.

“Industri kan belum ada nih, di Kutai Timur. Ini harus mulai, apalagi yang harus di industrikan, potensinya apa. Jangan berharap di sumber daya alam (SDA) terus,” beber Yusri.

Lebih lanjut, Politisi dari Partai Demokrat tersebut menilai. Jika sektor yang paling berpotensi di Kutim ini, adalah Pertanian dan Perikanan.

“Pertanian aja sudah, tapi cuman itu hasilnya kecil. Ngomongnya besar, terus yang kerja orang luar. Bukan asli Kutim, apalagi beberapa kasus-kasus. Mereka ditawari bertani mungkin nggak mau gitulho. Meyakinkan petani, kalau bisa kaya itu yang susah,” beber Yusri lagi.

Dirinya juga berharap, agar mindset masyarakat tentang bertani perlu di ubah. Untuk dikembangkan utamanya pada generasi-generasi muda milenial.

“Merubah pikiran itu supaya mereka bisa tergiur. Karena kalau sawit udah banyak yang sejahtera. Tetapi kalau bertani, seperti sayur-mayur, padi sawah, itu harus di kembangkan,” pungkas Anggota Dewan dari Daerah Pemilihan (Dapil) II ini. (Adv/Adm1)

Tinggalkan Balasan