05/12/2024

DPPKB Kutim Adopsi Program Kerja BKKBN NTB, Diakui Berhasil Atasi Kasus Stunting

0
DPPKB Kutim Adopsi Program Kerja BKKBN NTB, Diakui Berhasil Atasi Kasus Stunting

DPPKB Kutim Adopsi Program Kerja BKKBN NTB, Diakui Berhasil Atasi Kasus Stunting

AspirasiNews.id, NTB- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur (Kutim) terus encari formula efektif dan tepat sasaran untuk menekan kasus angka stunting di wilayahnya. Melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kutim, mencari informasi daerah yang telah sukses menanggulangi kasus stunting di Indonesia.

Yakni didapatkan datanya dari Pemerintah Daerah (Pemda) Nusa Tenggara Barat (NTB). DPPKB Kutim mengakui, bahwa NTB melalui BKKBN (Badan Kependudukan Keluarga Berencana) NTB berhasil atasi kasus stunting. Sehingga segera dilakukan studi tiru untuk adopsi progran dan konsep NTB sebagai formula tepat yang akan diterapkan di Kutim.

Bankkaltimtara kelola keuangan DG 2024

“Studi tiru dilapangan ini tidak hanya untuk mengamati praktik-praktik terbaik. Tetapi juga sebagai dasar dalam menyusun langkah konkret, yang akan diterapkan di Kutim,” jelas Kepala DPPKB Kutim, Achmad Junaidi B saat koordinasi kasus stunting di Kantor BKKBN NTB, pada Snein (11/11/2024)

Dalam agenda studi tiru tersebut, Kepala BKKBN NTB, Dr Lalu Makripuddin menyambut baik kunjungan tersebut. Menurutnya, upaya DPPKB Kutim dalam belajar dari pengalaman NTB, merupakan langkah yang sangat penting. Mengingat stunting bukan hanya persoalan kesehatan, tetapi juga menyangkut kualitas generasi masa depan.

“Kami sangat mengapresiasi motivasi dari DPPKB Kutim, untuk belajar dan bertukar pengalaman. Penurunan angka stunting adalah hal yang harus terus diupayakan. Demi masa depan sumber daya manusia (SDM) di daerah masing-masing,” ujar Lalu Makripuddin dalam sambutannya.

Lalu Makripuddin dalam tukar informasi di studi tiru itu tampak didampingi oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana (DP3AP2KB) NTB, Dra Nunung Triningsih, serta Tim Ahli Satgas NTB.

DPPKB Kutim Terus ‘Perangi’ Stunting, Libatkan Camat Studi Tiru di BKKBN NTB
DPPKB Kutim Terus ‘Perangi’ Stunting, Libatkan Camat Studi Tiru di BKKBN NTB

Lalu berharap, kunjungan ini dapat memberikan manfaat konkret bagi kedua belah pihak. Terutama dalam mencapai target penurunan angka stunting.

“Ini adalah momen berharga untuk saling berbagi ilmu dan pengalaman. Kami berharap, kolaborasi semacam ini dapat diterapkan di daerah-daerah lain,” tambah Lalu.

Studi lapangan ini membuka peluang besar bagi Kutim, untuk memperkuat strategi dan kolaborasi di semua lini pemerintahan. Dengan komitmen yang kuat dari TPPS di setiap tingkatan. Disertai dengan dukungan perangkat daerah, dan adaptasi dari praktik terbaik NTB. Tentunya upaya DPPKB Kutim dalam menurunkan angka stunting diharapkan akan lebih efektif.

“Langkah-langkah strategis yang disusun bersama ini tidak hanya akan menguntungkan Kutim saja. Tetapi juga dapat menjadi inspirasi bagi daerah-daerah lain. Terutama yang menghadapi tantangan serupa dalam penurunan stunting,” harap Achmad Junaidi. (Adv/Adm1)

Tinggalkan Balasan