05/12/2024

DPRD Kutai Timur Fokus Tingkatkan Fasilitas Pendidikan di Daerah Terpencil, Sarpras dan Guru Harus Ditingkatkan

0
DPRD Kutai Timur Fokus Tingkatkan Fasilitas Pendidikan di Daerah Terpencil, Sarpras dan Guru Harus Ditingkatkan

DPRD Kutai Timur Fokus Tingkatkan Fasilitas Pendidikan di Daerah Terpencil, Sarpras dan Guru Harus Ditingkatkan

BENNER DPRD KUTIM 2024

AspirasiNews.id, Sangatta- Pendidikan di daerah terluar dan terpencil di Kutai Timur (Kutim) terus mendapat perhatian serius. Kali ini perhatian itu datang dari Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim), Syaiful Bakhri. Ia menegaskan bahwa peningkatan fasilitas pendidikan menjadi prioritas utama. Untuk mendukung proses belajar-mengajar yang lebih baik. Sehingga ilmu yang diajarkan dengan fasilitas lengkap bisa maksimal.

Bankkaltimtara CMS 2024

“Kita melihat pendidikan ini sebagai hal yang sangat penting dan dasar. Sekarang ini sudah ada standar sarana-prasarana (sapras) yang ditetapkan. Terlihat sudah banyak sekolah kita di Kutai Timur sudah mulai memenuhi standar ini,” kata Syaiful Bakhri saat ditemui awak media di ruang kerjanya, Senin (04/11/2024).

Namun, menurut Syaiful, masih ada tantangan. Khususnya di beberapa kecamatan yang belum memiliki fasilitas pendidikan memadai. Saat ini, Kutim memiliki 18 kecamatan. Beberapa di antaranya masih membutuhkan dukungan dalam bidang fasilitas pendidikan.

Lebih lanjut, Anggota Komisi D itu juga menyampaikan kendala lainnya. Selain fasilitas, hambatan lainnya mengenai tenaga pengajar. Untuk di bberapa daerah terpencil juga perlu ditingkatkan.

“Kita masih kekurangan tenaga pendidik. Terutama guru berstatus pegawai negeri. Banyak dari mereka yang masih berstatus honorer,” ungkap Politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.

Syaiful menjelaskan, bahwa DPRD telah mengusulkan. Agar tenaga pengajar yang masih berstatus honorer ditingkatkan menjadi tenaga kontrak TK2D. Program ini diharapkan dapat menambah kesejahteraan para guru yang selama ini sudah berjuang di daerah-daerah terpencil.

“Tidak menutup kemungkinan nantinya mereka juga bisa mengikuti tes ASN untuk menjadi pegawai tetap,” ujar anggota dewan dsari daerah pemilihan (Dapil) II ini.

Hal ini dianggap Syaiful snagat penting. Karena untuk menjamin kualitas pendidikan di Kutai Timur agar meninkat. Terutama di wilayah yang sulit dijangkau daerah pelosok.

Lebih lanjut, DPRD juga akan terus bekerja sama dengan Dinas Pendidikan (Disdik) Kutim. Khususnya dalam memonitor sekolah-sekolah yang membutuhkan tambahan fasilitas dan tenaga pendidik.

“Harapan kami adalah setiap sekolah memiliki fasilitas yang memadai dan tenaga pengajar yang cukup. Sehingga anak-anak di Kutai Timur bisa mendapatkan pendidikan yang berkualitas,” tutup Syaiful Bahkri. (Adv/Adm1)

Tinggalkan Balasan