Bupati Kutim Ardiansyah Kunker Ke Rantau Panjang, Resmikan Kantor Desa dan Listrik PLN 24 Jam
AspirasiNews.id, Telen- Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman kembali melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Desa Rantau Panjang, Kecamatan Telen. Disini Bupati secara simbolis Kunker tersbut meresmikan Kantor Desa Rantau Panjang dirangkai dengan penyalaan listrik untuk fasilitas umum 24 jam. Kemudian dilanjutkan peletakan batu pertama sarana olahraga di Desa Telen pada, Minggu (4/8/2024) kemarin.
Dalam momen ini Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman didampingi Ketua TP PKK Kutim Siti Robiah. Juga Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bontang Dody Suhendra dan Anggota DPRD Kutim Yan. Juga disaksikan oleh Camat Telen Petrus Ivung, Kepala Desa Rantau Panjang, Supianto Alang dan jajaran Forkopimcam yang hadir, serta undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman mengatakan Pemkab Kutim terus berkomitmen dalam pembangunan infrastruktur terutama di desa-desa. Untuk saat ini Desa Rantau Panjang sudah memiliki kantor desa yang representatif.
“Dalam pembangunan Pemkab Kutim selalu mengedepankan sinergitas. Dan inilah salah satu buah dari sinergitas antara Pemkab Kutim dengan Pemkec Telen dan Pemdes Rantau Panjang. Saya pesankan agar gedung ini dirawat dengan baik. Paling penting berikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat kita,” jelas Bupati Ardiansyah.
Sementara untuk penyalaan listrik dan fasilitas umum 24 jam di Desa Rantau Panjang. Bupati Ardiansyah juga mengucapkan selamat atas sudah masuknya listrik PLN 24 jam. Meski hal ini awal yang dialiri listrik adalah fasilitas umum terlebih dahulu.
“Mohon bersabar. Karena baru mulai Senin (5/8/2024) aliran listrik akan diproses dipasang oleh kontraktor yang bekerja sama dengan PLN. Saya minta kepala desa bisa mengawalnya dalam pemasagannya nanti. Dan dari data yang saya terima sudah ada 27 rumah di Desa Rantau Panjang yang akan dialiri listrik PLN 24 jam,” urai Ardiansyah lagi.
Bupati kembali menegaskan betapa pentingnya listrik untuk desa. Karena bisa memberikan kebermanfaatan secara segnifikan bagi warga. Karena tidak gelap dan mampu meningkatkan produktivitas masyarakat.
“Karena betapa pentingnya listrik ini, saya yakin bapak-ibu untuk anak-anak kita belajar. Akan terbantu dengan mudah karena kehadiran listrik. Terlebih sekarang era digital, kebanyakan lewat daya dukung listrik. Oleh karena itu manfaatkan listrik dengan baik,” urai Ardiansyah.
Selanjutnya Bupati juga berpesan kepada warga Desa Rantau Panjang, untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan listrik. Dijaga baik dan dirawat.
“Jangan lupa perhatikan kabel serta gunakan kabel yang berkualitas, untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran karena arus pendek. Sekali lagi, saya ucapkan selamat kepada warga Desa Rantau Panjang yang akan menikmati listrik 24 jam dari PLN,” ujar Bupati Ardiansyah.
Senada, Manager PLN UP3 Bontang Dody Suhendra menegaskan ini langkah nyata PLN. Bersinergi dengan Pemkab Kutim dalam misi menerangi hingga pelosok negeri.
“Kami berkomitmen penuh dalam melistriki desa-desa di Kutim. Asalkan ada perintah resmi dari Pemkab Kutim, melalui Bagian Sumber Daya Alam (SDA). Kami langsung action bergerak ke lapangan,” tegas Dody dalam sambutannya.
Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Rantau Panjang, Supianto Alang mengucapkan terimakasihnya. Atas dedikasi PLN sudah mengaliri listrik 24 jam di desanya. Hal itu merupakan dukungan yang luar biasa oleh Pemkab Kutim pada Desa Rantau Panjang.
“Terima kasih atas dukungan PLN, tahun ini kami bisa merasakan listrik 24 jam. Tentunya ini sangat mendukung fasilitas umum yang baru saja diresmikan bupati, yakni Kantor Desa Rantau Panjang,” kata Supianto.
Supianto juga menguraikan pembangunan Kantor Desa Rantau Panjang itu dibangun dengan Alokasi Dana Desa (ADD) sebesar Rp 1,4 miliar. Kemudian juga membangun sarana olahraga untuk masyarakat yang menggunakan anggaran sebesar Rp 1 miliar.
Camat Telen, Petrus Ivung dalam laporannya jika Desa Rantau Panjang langsung 24 jam dinyalakan listrik PLN. Sehingga pelayanan bisa maksimal.
“Tidak perlu menunggu lama, desa kami langsung diberikan perhatian. Terima Kasih Pemkab Kutim dan PLN,” ucap Petrus.
Selanjutnya, ke depan Kecamatan Telen ini akan bisa sempurna jika jembatan nanti bisa terbangun segera. Diuraikan Petrus sekarang progresnya dalam pemasangan pondasi dan pengadaan kerangka baja. Nantinya jika tersambung Desa Marah Haloq dan Lung Melah memudahkan akses masyarakat dalam menggerakkan sektor perekonomian warga.
“Kemudian untuk progres Jalan Poros Batu Redi masih 2 kilometer saja yang baru berproses dilakukan perbaikan. Nantinya disambung dengan pembangunan 6 kilometer jalannya bisa tuntas tahun ini. Di, tahun depan bisa menambah aspal,” papar Petrus lagi.
Di akhir kegiatan, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman juga meninjau progres pembangunan sarana olahraga Desa Rantau Panjang dan mendapat apresiasinya. (Adv/Adm1)