Dispora-Ferkushi Siapkan Atlet Kaltim Tanding di 2nd KUSEA Championship 2025-NTB

Dispora-Ferkushi Siapkan Atlet Kaltim Tanding di 2nd KUSEA Championship 2025-NTB. Tampak para atlet Kurash Kaltim meraih Juara Umum II di Kejurnas Kurash 2025 di Samarinda.

AspirasiNews.id, Samarinda- Cabang Olahraga (Cabor) bela diri Kurash Kalimantan Timur (Kaltim), kini tengah mempersiapkan para atletnya untuk mengikuti pertandingan level Asia Tenggara. Yakni di pertandinga 2nd KUSEA Championship 2025 atau kejuaraan Kurash se-Asia Tenggara yang akan digelar di Senggigi, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada 28 Agustus hingga 2 September 2025 mendatang. Jadi para atlet terbaik pilihan yang akan dikirim bertanding mewakili Kaltim untuk mengharumkan Benua Etam di kancah internasilnal tersebut.
Dikarenakan Kurash Kaltim baru saja mendapatkan gelar Juara Umum II, dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Kurash 2025 di Samarinda, Kaltim pada 17-22 Juni 2025 lalu. Perolehan juara itu ditandai setelah para atlet Kuras Kaltim usai berkompetisi di 34 kelas yang ditandingkan. Akhirnya Kaltim keluar sebagai juara 2 dalam ilmu bela diri dari Uzbekistan itu dengan perolehan 20 medali, terdiri dari 7 emas, 4 perak, dan 9 perunggu. Pernyataan kesiapan atlet Kurash Kaltim menuju laga 2nd KUSEA Championship 2025 ini, dikemukakan oleh Kepala Bidang (Kabid) Peningkatan Prestasi Olahraga (PPO) Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, Rasman Rading beberapa waktu lalu.

“Kami menilai kejuaraan ini sebagai ajang penting untuk mengukur kesiapan atlet Kuras Kaltim di level internasional. Dengan adanya kejuaraan ini, kita berharap agar atlet-atlet Kurash Kaltim yang sudah meraih juara di Kejurnas Kurash 2025 kemarin, bisa dipersiapkan untuk mewakili Indonesia. Ini seperti pesan pak Ketum PB Feskushi. Tentunya kesempatan emas menguji hasil pembinaan, dan menambah jam terbang internasional,” jelas Rasman Rading saat ditemui di Kantor Dispora Kaltim, Gedung Kadrie Oening (GKO) Tower, Jalan PM Noor, Sempaja, Samarinda belum lama ini.
Tambah Rasman, jadi kontingen Kurash Benua Etam ini setelah sukses menyabet juara umum kedua, dalam Kejurnas Kurash 2025, Kalimantan Timur kini bersiap melangkah ke level lebih tinggi. Persiapan itu terus dilakuka oleh pihak Dispora Kaltim, bersama Pengurus Provinsi (Pengprov) Federasi Kurash Indonesia (Ferkushi) Kaltim yang dikomandoi oleh Sapto Setyo Pramono.
Persiapan itu satu diantarnya dengan berbagai pelatihan yang intensif dan komperhensif, seperti sebelum menghadapi Kejurnas 2025. Tetapi untuk saat ini, karena yang akan diikuti para atelet Kuras tersebut levelnya Internasional, makan frekuensi pembinaan lebih ditingkatkan. Mulai dari waktu latihan lebih diperbanyak, dan pembelajaran teori maupun teknik menghadapi lawan juga digenjot oleh para pelatih kompeten. Tujuan utamanya adalah, untuk menjatuhkan lawan tanding di matras dengan sebanyak mungkin, agar bisa meraih poin tinggi.
“Dispora bersama Pengprov Ferkusi Kaltim tengah membahas persiapan ini. Dengan meningkatkan frekuensi jadwal latihan. Dispora Kaltim akan support penuh, dengan mempersiapkan lokasi pelatihan yang memadahi dan representatif. Karena ini membawa nama Kaltim dan Indonesia di 2nd KUSEA Championship 2025,” kata Rasman mewakili Kepala Dispora Kaltim, HM Agus Hari Kesuma (AHK).
Rasman menguraikan, dalam kejuaraan 2nd KUSEA Championship 2025 nanti, sesuai undangan yang diterima pihaknya akan mempertandingkan dua kategori sekaligus. Yakni indoor competition dan beach kurash. Keduanya akan dijadwalkan berlangsung di area Pantai Hotel Permata Senggigi, NTB pada akhir Agustus, bulan depan.
“Nah, disini nanti lawannya dari negara sahabat di Asia tenggra yang juga punya reputasi perlu diperhitungkan. Proyeksi kami yang akan berpartisipasi diantanya Malaysia, Singapura, Thailand, Myanmar, Filipina, dan Vietnam,” ujar Rasman
Namum pihaknya tetap optimis dan penuh smenagat bisa meraih yang terbaik. Terlebih para atlet yang tampil gemilang di Kejurnas 2025 adalah atlet andalan, dan akan terus dipoles dalam skala prioritas dalam pembinaan lebih lanjut. Ditegaskan rasman, dukungan pembinaan tersebut selain difokuskan pada latihan teknis, sepeti fisik dan teori. Namun pelatih juga akan melakukan penggemblengan pada mental dan trik ilmu yang disesuaikan dengan standar kompetisi regional.
“Kami minta pengurus dan pelatih benar-benar selektif dalam mempersiapkan atlet terbaik. Jadi pelatihan bisa ditingkatkan lagi, dengan sistem yang tepat dan terukur,” kata Rasman.

Selaras, Ketua Pengprov Ferkushi Kaltim, Sapto Setyo Pramono juga memberikan harapan besar terhadap partisipasi para atlet-atlet Kuras Kaltim yang dibinanya tersebut. Agar di ajang 2nd KUSEA Championship 2025 itu menjadi semangat, untuk melambungkan Kuras Kaltim. Sehingga nama daerah bisa harum di kancah Internasional, Asia tenggara tersebut. Jadi ditegaskannya, saat inilah momentum penting untuk mengukur kualitas pembinaan atlet yang telah dilakukan di tingkat daerah dan Provinsi Kaltim.
“Saya sangat berharap kejuaraan ini bisa jadi tolok ukur. Sejauh mana program pembinaan kita berdampak terhadap presatsi. Target kami bukan hanya ikut, tapi bisa bicara banyak dan bersaing dengan negara-negara lain,” harap Sapto.
Sapto juga menguraikan, dengan pencapaian yang telah diraih dalam Kejurnas 2025 kemarin dan komitmen semua pihak dalam pembinaan. Maka Kaltim optimistis dapat mengirim wakil terbaik, yang siap bersaing dalam ajang Internasional tersebut. Dikatakan Sapto, di kejuaraan ini juga diharapkan menjadi langkah awal sebagai batu loncatan untuk menuju prestasi Kurash Indonesia di tingkat dunia.
“Kami optimis, dalam pembinaann kita membuahkan hasil manis. Terbukti dalam Kejurnas Kuras 2025 kemarin Kaltim Juara Umum II. Kita juga yakin, atlet pilihan yang dikirim nanti dengan pelatihan komperhensif juga bisa mengukir medali emas di 2nd KUSEA Championship 2025 NTB,” tegas Sapto dengan penuh optimis.
Sapto juga membeberkan, bahwa keikutsertaan atlet Kaltim dalam kejuaraan internasional tersbeut tidak bisa dilepaskan dari perencanaan pihaknya yang matang. Persiapan teknis dan non-teknis terus digodok, agar Kaltim mampu mengukir prestasi di panggung Asia Tenggara.
“Persiapan ini mulai dari rekrutmen, seleksi, pelatihan, hingga pemusatan pembinaa harus berjalan tepat sasaran. Kami ingin Kaltim tak hanya kuat di tingkat nasional, tapi juga mampu membawa nama baik Indonesia,” pesan Sapto. (Adv/Adm1)