01/10/2025

Dispora Resmi Tutup PKPMD 2025 Kaltim, 50 Peserta Wajib Aplikasikan Ilmu di Daerah

0
Dispora Resmi Tutup PKPMD 2025 Kaltim, 50 Peserta Wajib Aplikasikan Ilmu di Daerah.

Dispora Resmi Tutup PKPMD 2025 Kaltim, 50 Peserta Wajib Aplikasikan Ilmu di Daerah. Karena sudah membuat makalah atau proposal “Proyek Perubahan” ungtuk daerahnya.

Loading

Iklan Benner Dispora Kaltim 2025

AspirasiNews.id, Samarinda- Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) secara resmi menutup Program Pendidikan Kader Pemimpin Muda Daerah (PKPMD) 2025, pada Sabtu (14/6/2025) lalu. Penutupan agenda Talenta Muda Kaltim yang diikuti 50 peserta ini, dihelat di Kantor Dispora Kaltim, Gedung Kadrie Oening (GKO) Tower, Jl PM Noor, Sempaja, Samarinda. Tampak acara berlangsung penuh semangat, dan wawasan baru bagi pemuda-pemudi pilihan dari 10 kota/kabupaten se-Benua Etam itu. Momen tersebut menandai berakhirnya serangkaian pendidikan akademik, mental, dan displin secara komperhensif itu selama 5 hari, sejak Selasa (10/6/2025) lalu.

Disini para pemuda-pemudi pilihan daerah se-Kaltim tersebut, sebelum penutupan diminta panitia untuk membuat makalah atau proposal “Proyek Perubahan”. Yakni menganalisa permasalahan di daerah, untuk dibuatkan rumusan solusi secara smart oleh para pemuda-pemudi talenta muda calon pemimpin masa depan tersebut. Atau membuat suatu gagasan ide brilian yang bisa meningkatkan potensi unggulan daerah. Kemudian nantinya proyek tersebut diwajibkan untuk direalisasikan, diaplikaiskan dan dijalankan di daerahnya. Sehingga usai melakukan pendidikan dan pelatihan secara intensif, mereka mampu memberikan dampak perubahan positif pada lingkunganya di daerah.

BANK KALTIM KPR
BANK KALTIM KPR

“Saya senang bisa berkumpul dengan anak-anak muda yang penuh semangat dan kepemimpinan. Tapi ingat! Pemimpin itu harus tegas dan siap, bukan hanya ikut pelatihan, lalu pulang tanpa aksi nyata. jadi harus segera membuat gebrakan yang visioner,” jelas Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Pemuda Dispora Kaltim, Mardareta.

Mardareta mewakili Kepala Dispora Kaltim, HM Agus Hari Kesuma (AHK) yang secara langsung menutup agenda tersebut. Dalam sambutannya, pihaknya menekankan pentingnya implementasi hasil pelatihan di daerah masing-masing. Menurutnya, pelatihan ini bukan sekadar seremonial, tetapi batu loncatan untuk menapaki karier pengalaman. Jadi Dispora berpesan agar para peserta dapat kembali ke daerah dan mampu memberikan dampak positif di lingkungan masyarakat daerahnya.

“Kalau kalian pulang dan tidak bisa mengimplementasikan ilmu yang sudah didapat, kami akan sangat sedih. Karena harapan kami sangat besar kami titipkan pada kalian. Sebagai calon pemimpin muda, bangun dan majukanlah daerah kalian. Saya akan sangat bangga jika kelak kalian jadi orang sukses dan membangun Kaltim lebih baik,” pesan wanita berkerudung ini.

Diterangkan Mardareta, bahwa acara PKPMD 2025 tingkat Kaltim ini diadakan sebagai bagian dari upaya Dispora dalam pembinaan kepemudaan daerah. Tentunya yang berorientasi pada kepemimpinan daerah, menuju Indonesia Emas 2045. Hal tersebut juga selaras dnegan Visi Gubernur ‘Kaltim Sukses Menuju Generasi emas’.

Kemudian 50 peserta pelatihan ini berasal dari 10 kabupaten/kota di Kalimantan Timur yang sudah diseleksi kemampuan dan kepribadiannya dari 100-an pendaftar. Selanjutnya 50 pemuda-pemudi pilihan ini mengikuti serangkaian berbagai pembinaan yang di rancang khusus untuk menjadi SDM unggul dan seorang pemimpin yang berdaya saing.

“Mereka ini kita berikan materi tentang kepemimpinan, kebijakan publik, advokasi, komunikasi strategis dari para pakarnya. Mulai akademisi dan praktisi di Kalti. Juga dilakukan praktil lapangan sebagai ilmu edukatif, dengan berkunjung ke DPRD Kaltim dan ke Ibu Kota Nusantara (IKN),” urai Mardareta.

Mardareta juga menyampaikan rasa apresiasinya pada para peserta. Yakni bangga dan punya harapan besar kepada seluruh peserta yang telah mengikuti program dengan antusias mulai awal hingga penutupan. Karena mereka sudah dididik dan ditempa secara terukur untuk menjadi seorang pemimpin muda.

50 Peserta PKPMD 2025 Kaltim saat berkunjung di IKN, dengan pelatihan komperhensif pengetahuan akademik dan kedisiplinan penuh dari TNI/Polri

Pihaknya juga menyampaikan permohonan maaf, terutama atas kekurangan selama penyelenggaraan kegiatan. Dirinya berpesan, agar seluruh peserta tetap menjaga semangat dan menjalin koneksi antarpeserta. Sebagai modal membangun kolaborasi lintas daerah. terlebih ungtuk kemajuan daerah Kaltim ini kedepannya.

“Atas nama Dispora Kaltim, saya memohon maaf sebesar-besarnya. Jika masih banyak kekurangan selama masa pendidikan ini. Tapi kami sangat berterima kasih atas semangat kalian. Ini bukan akhir, ini adalah awal untuk perubahan di masa depan,” kata Mardareta.

Sub Koordinator Kepemimpinan dan Kepeloporan Pemuda Dispora Kaltim, Rusmulyadi juga menambahkan, sebelumnya setiap peserta diwajibkan untuk menyusun “Proyek Perubahan”. Tentunya nanti yang akan dan bisa dijalankan di daerahnya masing-masing. Sehingga program ini selain bisa memberikan pengetahuan diri, juga berdampak pada sosial masyarakat di daerahnya bisa terlihat.

“Kami berkeyakinan dan pastikan, bahwa dengan diberi ruang dan kepercayaan. Maka pemuda kita mampu menunjukkan hasil luar biasa,” seru Rusmulyadi.

Usai penutupan, mereka kini tergabung sebagai alumni PKPMD Kaltim angaktan-1 atau pertama. Dijadwalkan untuk dibina lebih lanjut dalam forum kepemudaan daerah. Mereka juga termasuk menjadi “cadangan strategis” untuk kader PKPMN pusat.

“Dijadwalkan dari 50 peserta ini akan disaring lagi menjadi 10 besar pemuda-pemudi talenta muda calon pemimpin masa depan. Selanjutnya nanti yang terbaik dan memenuhi kualifikasi sebanyak 2-3 orang, akan dikirim ke Program Pendidikan Kader Pemimpin Muda Nasional (PKPMN) Kemepora RI,” pungkas Rusmulyadi. (Adv/Adm1)

Tinggalkan Balasan