Peran Pelajar Kaltim dalam Memaknai Hari Sumpah Pemuda 2025

Oleh: Dr. Abd. Wahab Syahrani, M.Pd., Gr.
Ketua Dewan Pembina JSIT Kalimantan Timur
Kepala SMA Islam Terpadu Granada Samarinda

AspirasiNews.id,- Hari Sumpah Pemuda yang diperingati setiap 28 Oktober, bukan sekadar peringatan sejarah semata. Tetapi momentum refleksi, bagi setiap generasi muda. Khususnya pelajar Kalimantan Timur (Kaltim). Untuk meneguhkan kembali semangat persatuan, tanggung jawab, dan kontribusi nyata bagi bangsa. Terlebih di tengah derasnya arus modernisasi, dan kemajuan teknologi. Oleh karena itu, pelajar Kaltim memiliki peran strategis, dalam menjaga jati diri bangsa. Sekaligus mempersiapkan masa depan negeri, dengan pemikiran dan tangan terampilnya.

Pertama, pelajar Kaltim harus menjadi benteng nilai, dan penjaga norma agama, serta budaya luhur bangsa. Modernisasi memang membawa kemudahan, dan percepatan. Akan tetapi tanpa pijakan nilai, generasi muda dapat kehilangan arah, dan identitas. Di sinilah, pelajar dituntut untuk tetap teguh. Khususnya pada nilai iman, akhlak, dan moralitas menjadi sosok yang modern dalam berpikir, namun tetap beradab dalam bertindak.

Kedua, pelajar Kaltim harus berperan sebagai agent of change, pelopor kebaikan di lingkungan sekolah, masyarakat, dan dunia digital. Perubahan besar, selalu dimulai dari langkah kecil, yang konsisten. Dengan semangat kepemimpinan, kepedulian sosial, dan karakter positif. Pelajar dapat menjadi inspirasi yang menular, serta mengubah lingkungan menjadi lebih baik, lebih beradab, dan lebih bermartabat.

Ketiga, pelajar Kaltim perlu terus meningkatkan kapasitas, dan kompetensi personal. Untuk mendukung pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Kaltim kini berada di panggung strategis Indonesia. Maka, pelajarnya tidak boleh sekadar menjadi penonton. Mereka harus menyiapkan diri, menjadi bagian dari generasi yang siap bersaing. Dengan menguasai ilmu, teknologi, bahasa, dan keterampilan abad 21, yang relevan dengan arah pembangunan nasional.

Keempat, pelajar Kaltim harus bersiap menyongsong Generasi Emas 2045. Dengan menumbuhkan minat, bakat, dan potensi terbaik yang dimiliki. Masa depan bangsa ini, ditentukan oleh kualitas generasi mudanya hari ini. Maka, setiap pelajar perlu menanamkan semangat belajar, sepanjang hayat. Menumbuhkan rasa ingin tahu, dan berani bermimpi besar, untuk mengharumkan nama daerah dan bangsa.

Sumpah Pemuda 2025, menjadi panggilan jiwa bagi pelajar Kalimantan Timur. Yakniuntuk bangkit, beraksi, dan berkontribusi nyata. Dari ruang kelas, hingga ruang publik, dari dunia maya, hingga dunia nyata. Semangat muda Kaltim harus menyala, membawa cahaya perubahan bagi bangsa Indonesia. (***)