24/09/2025

Dispora Dukung NPCI Kaltim Rakor, Evaluasi Kinerja dan Matangkan Program Kerja

0
Dispora Dukung NPCI Kaltim Rakor, Evaluasi Kinerja dan Matangkan Program Kerja

Dispora Dukung NPCI Kaltim Rakor, Evaluasi Kinerja dan Matangkan Program Kerja. Tampak AHK tengah bersama para pengurus NPCI saling sinergi.

Loading

Iklan Benner Dispora Kaltim 2025

AspirasiNews.id, Balikpapan- National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kalimantan Timur (Kaltim) terus konsisten terhadap pembinaan para atlet disabilitas di wilayahnya. Sehingga tiada henti untuk melakukan evaluasi secara menyeluruh, terkait berbagai program kerja (Proker) yang sudah diterapkan. Kemudian juga terus membahas beragam agenda yang berjalan dan akan dilakukan, untuk menjadi perhatian bagi seluruh jajaran pengurus NPCI Kaltim. Hal ini ditandai dengan Rapat Koordinasi (Rakor) NPCI Kaltim 2025 Semester Pertama, pada Sabu (2/8/2025) di Balikpapan.

Rakor NPCI Kaltim ini Berlangsung di Hotel Platinum Balikpapan dan dihadiri oleh seluruh pengurus perwakilan daerah kota/kabupaten se-Benua Etam. Termasuk perwakilan dari Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) yang akan dibentuk kepengurusan NPCI. Dalam momen Rakor tersebut, sekitar 50-an peserta yang hadir diajak untuk menyamakan misi. Yakni melambungkan dunia keolahragaan disabilitas di Kaltim. Terutama menganai kesetarana dan inklusifitas.

Bankaltimtara Dari Impian Jadi Kenyataan
Bankaltimtara Dari Impian Jadi Kenyataan

“Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim mendukung penuh pembinaan atlet. Termasuk para atlet disabilitas di bawah naungan NPCI Kaltim,” jelas Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, HM Agus Hari Kesuma (AHK) dalam sambutannya saat membuka acara Rakor NPCI Kaltim 2025 Semester I ini di Balikpapan.

AHK juga menyampaikan, bahwa dukungan dari Pemprov Kaltim melalui Dispora itu satu diantaranya dalam kelengkapan fasilitas. Seperti sarana dan prasanan bagi para atlet difabel Kaltim untuk berlatih serta bertandinng. Dikatakan Agus, pihaknya memang telah mengupayakan dan terus berkoordinasi dengan pemangku kebijakan, guna menyediakan venue olahraga bagi para atlet berkebutuhan khsusu ini.

“Maka hasil rapat kami, paling tidak kami bisa memanfaatkan Stadion Palaran. Karena kan di sana masih kosong, untuk venue renang bisa dipakai, tinggal direnovasi sedikit. Juga untuk atletik bisa dipakai,” ujar AHK.

Diakui AHK, hanya memang cukup sulit, untuk mencari lahan sebagai lokasi untuk sarana pembinaan atlet khusus tersebut. Jadi untuk sementara waktu yang sudah berjalan ini, proses pembinaan dan pendampingan, serta pelatihan dilakukan pada sarana lokasi yang ada. Namun Jadwalnya dibuat secara khusus, agar mereka bisa lebih optimal dalam berlatih. Hal ini bertujuan, agar prestasi atlet dibawah NPCI ini bisa terus meningkat dalam mengharumkan dunia keolahragaan di Kaltim.

“Saat ini baru dua Cabor (Cabor), renang dan atletik ini yang bisa diprioritaskan untuk menempati sarana yang ada di Stadion Palaran. Hal ini berkaitan dengan penyesuaian anggaran yang ada di Dispora Kaltim. Terlebih mengingat juga untuk ranking, Kaltim masih jauh ya. Makanya kita dorong lewat sarananya agar bisa naik lagi. Rencana realisasinya tahun ini, tapi tentu saya izin dengan kepala daerah dulu,” urai AHK.

Dalam acara ini, Ketua NPCI Kaltim, Suharyanto menjelaskan. Bahwa agenda Rakor tersebut sebagai momen komunikasi dan silaturahmi untuk internal saja. Yakni membahas terkait koordinasi para pengurus. Termasuk setiap bidang, dalam hal menindaklanjuti program kerja. Mengingat anggaran yang diperoleh berasal dari pemerintah. Sehingga perlu diperhatikan, apakah realisasinya dalam kegiatan sudah dilakukan dengan baik dan maksimal.

“Jangan sampai NPCI ini yang bekerja hanya pengurus inti saja, jadi semua bidang harus sinergi. Dengan begitu, ke depan bisa dievaluasi lagi apa program yang belum terselesaikan,” terang Suharyanto.

Dispora Dukung NPCI Kaltim Rakor, Evaluasi Kinerja dan Matangkan Program Kerja 1-3 Agustus 2025

Suharyanto menerangkan, ada beberapa agenda yang masuk dalam pembahasan Rakor NPCI Kaltim 2025 ini. Termasuk persiapan Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (Peparpenas) di Jakarta, pada November nanti. Kemudian ada festival olahraga yang akan digelar di seluruh daerah, Kejurprov (Kejuaraan Provinsi) boccia di Kutim (Kutai Timur). Selanjutnya mempersiapkan para atlet yang siap turun ke ASEAN Para Games 2026 mendatang di Thailand.

“Rakor ini sebagai langkah dalam menuju komitmen bersama. Untuk memastikan NPCI terus berkembang, solid, dan siap meraih prestasi di level nasional maupun internasional. Juga membahas beragam program penting, demi kemajuan olahraga disabilitas di Kalimantan Timur,” seru Suharyanto.

Suharyanto merincikan, untuk terkait festival olahraga, NPCI Kaltim dijadwalkan akan menghadirkan semua cabang olahraga (cabor). Dengan begitu, dalam proses pertandingan akan langsung bisa dilihat. Apakah ada para bibit-bibit baru yang dapat dibina secara intensif, dan meneruskan prestasi para seniornya.

“Jadi dalam pembinaan berupa latihan dan pertandingan di daerah ini, untuk menjaring prestasi atlet level provinsi. Dengan begitu, akan terlihat bakat dan prestasi para atelt yang bisa dikirim untuk ke level lebih tinggi mengharumkan Kaltim,” terang Suharyanto.

Suharyanto juga membahas terkait kepengurusan NPCI Mahulu. Karena dalam Rakor itu turut dihadir oleh calon ketua, sebagai undangan khusus. Jadi disini juga dibahas mengani program kerja dan visinya dalam membina NPCI Mahulu ke depanya.

“Jadi memang dalam waktu dekat NPCI Mahulu akan dibentuk. Dijadwalkan bisa pertengahan Agustus ini. Diharapkan bisa berkontribusi maksimal dalam pembinaan atlet disabiltas di Kaltim,” ujar Suharyanto. (Adv/Adm1)

Rapat Koordinasi NPCI Provinsi Kaltim 2025

Membahas beragam program penting demi kemajuan olahraga disabilitas di Kalimantan Timur.
1-Pengelolaan organisasi yang berkelanjutan
2-Persiapan Event Kejuaraan skala Nasional
3-Evaluasi kegiatan 6 bulan pertama tahun 2025

Tinggalkan Balasan