Kaltim Gaspol Menuju POPDA & POPNAS 2025, Dispora Siapkan Atlet Unggulan Sejak Dini

AspirasiNews.id, Samarinda- Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) terus menyiapkan para atletnya dalam menyambut tahun-tahun sibuk dalam dunia olahraga. Sejumlah agenda besar di jenjang pertandingan pelajar di level daerah, hingga nasional kini mulai dipetakan secara serius. Tak hanya Pekan Olahraga Nasional (PON) saja, namun kini fokus utamanya juga tertuju pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) pada Oktober 2025, dan Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) di November 2025.

Dispora pun mulai menyusun langkah strategis, agar Kaltim tidak sekadar hadir. Tapi mampu bersaing dengan kekuatan penuh di dua kejuaraan prestisius tingkat pelajar tersebut. Sehingga dalam ajang kedua pertandingan tersebut bisa meraih juara, dan pulang membawa kemenangan yang membanggakan daerah.

“POPDA akan kita gelar Oktober ini di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Setelah itu langsung lanjut ke POPNAS di Jakarta, November nanti. Artinya, semua proses pembinaan harus tuntas sejak sekarang,” jelas Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga (PPO) Dispora Kaltim, Rasman Rading, pada Senin (23/6/2025) di Kantor Dispora Kaltim.

Ditambahkan Rasman, sejauh ini proses seleksi atlet POPDA Kaltim sudah berlangsung di berbagai daerah di 10 kota kabupaten. Dispora menargetkan keterlibatan maksimal pada 14 cabang olahraga (Cabor) yang akan dipertandingkan di PPU pada Oktober mendatang. Fokus diberikan kepada Cabor unggulan yang selama ini menjadi andalan Kaltim di level nasional.

“Panahan, pencak silat, dan karate adalah andalan kita. Tapi ada juga potensi baru seperti menembak, yang dalam dua tahun terakhir cukup konsisten menunjukkan perkembangan,” kata Rasman Rading saat ditemui di Kantor Dispora Kaltim, Gedung Kadrie Oening (GKO) Tower, Jalan PM Noor, Sempaja, Samarinda.

Rasman juga menekankan, bahwa dalam seleksi para atlet POPDA untuk menuju POPNAS, dilakukan secara sehat, terbuka dan kompetitif. Dikatakan pihaknya, hanya atlet yang dinilai paling siap dan memiliki talenta secara teknis yang akan dipilih. Yakni yang mempunyai jiwa mental tanding dan semangat tinggi, serta konsistensi besar yang akan terpilih di POPDA membela Kaltim di POPNAS.

“Track record penting, tapi kesiapan mental dan fisik saat ini jauh lebih penting. Kita ingin atlet yang siap bertanding, bukan sekadar unggul di atas kertas,” ucap Rasman mewakili Kepala Dispora Kaltim, HM Agus Hari Kesuma (AHK).

Dirincikan Rasman, sementara untuk POPNAS 2025 yang dijadwalkan akan digelar di Jakarta dengan menandingkan 23 Cabor. Tepat waktunya sekitar 9 hari, pada 2-10 November mendatang. Kaltim sudah mengantongi tiket di 7 cabang olahraga (Cabor) hasil dari Pra-POPNAS 2025 di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada November 2024 lalu. Di antaranya sepak bola, basket, tinju, tenis lapangan, dan pencak silat, panahan serta karate.

“Kita awasi terus progres mereka. Meski sudah lolos, tapi belum ada jaminan kualitas tetap terjaga tanpa pengawasan dan latihan intensif. Kita ingin semua kontingen tampil optimal saat hari H,” seru Rasman.

Diterangkan Rasman, berbagai rangkaian program yang sudah dilakukan pihaknya bersama KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia) dan Pengurus Cabor (Pengcab) itu, menjadi bukti nyata. Bahwa Benua Etam tidak ingin tertinggal dalam pembinaan olahraga usia dini. Dengan pola pembinaan terstruktur, kolaborasi dengan pelatih daerah, serta seleksi berbasis performa. Dengan itu semua, Dispora Kaltim optimis bisa mencetak prestasi, bukan hanya partisipasi dalam kejuaraan.

“Ekosistem pembinaan atlet ini sudah kita siapkan dari sekarang. Bukan hanya untuk POPDA dan POPNAS tahun ini. Tapi juga sebagai bekal jangka panjang menuju PON dan ajang internasional lain ke depan,” terang Rasman. (Adv/Adm1)

7 Tiket Kaltim di Pra-POPNAS 2025 dari 23 Cabor Lomba
1-Sepak Bola
2-Bola Basket
3-Tenis Lapangan
4-Pencak Silat
5-Panahan
6-Tinju
7-Menembak