Dispora Kukuhkan Syifa Nur Aini Wakili Kaltim Ke-Singapura, Pertukaran Pemuda Antar Negara SIYLEP 2025

Dispora Kukuhkan Syifa Nur Aini Wakili Kaltim Ke-Singapura, Pertukaran Pemuda Antar Negara SIYLEP 2025. AHK (kiri) saat menyerahkan surat rekomendasi keputusan 1 kandidat putri Kaltim dari Kemenpora wakili Indonesia ke Singapura diterima Syia Nur Aini (tengah) didampingi Rusmulyadi (kanan).

AspirasiNews.id, Samarinda- Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispotra) Kalimantan Timur (Kaltim), kembali mengirimkan pemuda terbaik daerah untuk berkiprah di level nasional, hingga internasional. Yakni terpilihnya satu pemudi asal Samarinda-Kaltim mengikuti program Pertukaran Pemuda Antar Negara (PPAN) ke Singapura tahun ini. Melalui agenda Singapore-Indonesia Youth Leaders Exchange Programe (SIYLEP) 2025 pada Juni ini. Putri Benua Etam yang menorehkan presatasi di SIYLEP PPAN 2025 itu adalah, Syifa Nur Aini. Dia dinobatkan sebagai salah satu delegasi Indonesia asal Kaltim ke Singapura oleh Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora)-RI atas rekomendasi serta seleksi ketat oleh Dispora Kaltim.
“Kita akan mengirimkan putri terbaik Kaltim untuk program Pertukaran Pemuda Antara negara (PPAN) Indonesia-Singapura melalui agenda SIYLEP 2025 ini. Dia adalah Syifa Nur Aini, terpilih dari 5 nama terbaik yang kita setorkan ke Kemenpora usai seleksi secara ketat dan selektif di Dispora Kaltim,” jelas Kepala Dispora Kaltim, HM Agus Hari Kesuma (AHK) usai menyerahkan secara langsung surat surat resmi rekomendasi dari Kemepora-RI, kepada Syifa Nur Aini, Rabu (18/6/2025) di Kantor Dispora Kaltim, didampingi Sub Sub Koordinator Kepemimpinan, Kepeloporan, dan Kemitraan (K3) Dispora Kaltim, Rusmulyadi.

Syifa Nur Aini mewakili Kaltim dalam Program PPAN 2025 pada Juni oleh Kemenpora-RI ini, akan berangkat ke Singapura bersama pemuda-pemudi terpilih lainnya dari berbagai provinsi di Indonesia. Sebelumnya Syifa telah lulus melalui berbagai serangkaian penyaringan, tes, uji dan seleksi oleh panitia pelaksana (Panpel) PPAN SIYLEP 2025 dari Dispora Kaltim selama sekitar 1 bulan penuh. Kaltim hanya dapat jatah kuota 1 pemudi saja, dan itu harus wanita oleh Kemepora-RI.
Dimulai dari sosialisasi program dan pendaftaran, yang diikuti oleh ratusan pendaftar putri yang berumur 20-30 tahun se-Kaltim, pada April hingga 11 Mei. Kemudian dilakukan penyaringan verifikasi administrasi berkas, dan dia masuk dalam puluhan pendaftar lainnya. Selanjutnya masuk tahap validasi rekam jejak yang bersinggungan dan terlibat langsung dengan kepemudaan, dengan dokumentasi serta data yang bisa dipertanggung jawabkan. Akhirnya dirinya ditetapkan bersama 15 peserta lainnya masuk tahap I dalam penyaringan, untuk mengikuti prosesi seleksi tahap II berikutnya.
“Selamat atas Syifa Nur Aini, karena telah menjadi perwakilan Kaltim dan Indonesia dalam program PPAN agenda SIYLEP 2025 ke-Singapura. Jaga nama baik daerah dan Indonesia di mata dunia dengan sikap serta prilaku yang terbaik. Karena telah dianggap memenuhi kriteria dan kualifikasi sebagai perwakilan Pemudi Kaltim untuk Indonesia. Nanti akan dilakukan pembekalan lagi oleh Kemenpora sebelum berangkat ke-Singapuram,” kata AHK di Kantor Dispora Kaltim, Gedung Kadrie Oening (GKO) Tower, Jalan PM Noor, Sempaja, Samarinda.
Rusmulyadi menambahkan, dalam seleksi tahap II bersama 15 putri peserta lainnya ini dilakukan serangkaian tes uji yang cukup ketat dan selektif secara komperhensif oleh Panpel Dispora Kaltim. Seleksi tingkat provinsi Kaltim ini telah dilakukan sekitar 3 hari, tanggal 14-16 Mei lalu. Mulai dari wawancara dengan tim seleksi, yang terdiri dari para ahli di bidangnya. Seperti ahi bidang pengembangan komunitas, komunikasi, bahasa Inggris, seni budaya, wawasan kebangsaan, serta aspek psikologis dan akademik.
Para peserta ini tidak hanya dituntut mahir berbahasa Inggris. Tetapi juga harus menunjukkan karakter kepemimpinan dan wawasan kebangsaan yang kuat. Terutama juga kepribadian dan soft skill-nya juga diutamakan. Karena nanti mereka juga sebagai cerminan perilaku dan budaya Indonesia saat berada di Singapura.
“Tes ini tidak gampang. TOEFL mereka harus di atas rata-rata, komunikasinya harus lancar, ditambah lagi ada tes karakter dan wawasan keagamaan. Kami ingin cari kandidat yang benar-benar siap tampil di level internasional,” ujar Rusmulyadi.
Rusmulyadi menerangkan, seleksi tahap II yang diikuti oleh 15 peserta itu untuk menyaring menuju 5 peserta putri Kaltim terbaik. Kemudian 5 nama inilah yang sudah disetorkan oleh Dispora Kaltim ke Kemepora RI untuk dilakukan seleksi nasional penentuan 1 nama pada 2 Juni lalu. Dan, pengumuman hasil seleksi tahap III atau nasional untuk semua provinsi se-Indonesia itu pada 10-13 Juni kemarin. Jadi surat rekomendasi keputusan dari Kemenpora RI itu langusng diserah terimakan pada 1 kandidat yang terpilih di Kantor Dispora Kaltim GKO Tower. Yaitu Syifa Nur Aini Tersebut yang dipilih oleh Kemepora sendiri.

“Setelah ini, Syifa Nur Aini akan berangkat ke Jakarta untuk dilakukan pembekalan lanjutan oleh Kepempora RI pada 19 Juni sebelum berangkat ke-Singapura. Kami berpesan agar ilmu dalam seleksi dan pembekalan bisa dipegang teguh dan diaplikasikan saat berada di negara Singapura,” pesan Rusmulyadi.
Rusmulyadi menjelaskan bahwa program PPAN indonesia ini sudah dilakukan sejak 2017 silam. Kemudian untuk kerjasama Indonesia-Singapura dalam agenda SIYLEP PPAN ini baru dilaksanakan di 2025 ini. Dikatakan Rusmulyadi, bahwa Syifa Nur Aini ini telah mengungguli 15 peserta lainnya yang ikut seleksi tahap II di Kaltim dan 5 peserta lainnya saat seleksi tahap III nasional oleh Kemenpora. Sebelumnya 5 nama yang disetor oleh Dispora Kaltim untuk seleksi penentu oleh Kemenpora itu diantaranya ada Andyni Jasmine Cantika Dewi, Kayla Dinda Utomo, Marla Pisganidiy, Rana Inastri, dan Syifa Nur Aini.
“Siapapun yang dipilih, itu wewenang Kemenpora. Karena dari awal memang jatah kuota Kaltim satu saja. Kuotanya dibagi untuk semua daerah se-Indonesia. Yang jelas kami dari daerah, sudah melaksanakan seleksi secara selektif dan komperhensif yang memenuhi kriteria tersebut,” tutur Rusmulyadi.
Kemudian Rusmulyadi juga berpesan bagi para peserta lainnya, mulai dari 15 yang hingga masuk ke-5 besar, agar tetap bersemangat dan tidak berkecil hati. Karena dikatakannya, mereka adalah pemudi putri terbaik Kaltim. Jadi agar bisa terus melakukan latihan diri dan upgrade kemampuan. Karena agenda lainnya di tingkat Provinsi Kaltim, maupun nasional masih banyak menggungu. Terlebih Dispora Kaltim akan terus melakukan berbagai rangkaian kegiatan serupa, untuk meningkatkan kapasitas pemuda-pemudi Benua Etam, agar lebih kompeten di bidangnya.
“Penilaian hingga keluar yang terbaik ini tentunya sudah dilakukan penilaian dari berbagai indikator, masing-masing. Jadi Syifa Nur Aini ini nanti menjadi wajah Kaltim, khususnya Indonesia di luar negeri. Makanya kami menginginkan yang terbaik. Jadi yang dipertaruhkan nama negara dan provinsi. Maka kami kirimkan harus yang terbaik,” tegas Rusmulyadi. (Adv/Adm1)
JADWAL PERTUKARAN PEMUDA KALTIM KE SINGAPURA SYILEP-PPAN 2025
1-Pendaftaran Dibuka April hingga 11 Mei
2-Seleksi Tingkat Provinsi Kaltim 14–16 Mei
3-Seleksi Nasional 2 Juni
4-Pengumuman Hasil Seleksi Nasional 10–13 Juni
5-Pembekalan di Kemenpora Jakarta 19 Juni
6-Berangkat ke Singapura 22 Juni

5 NAMA KANDIDAT PUTRI KALTIM PPAN SIYLEP 2025
1-Andyni Jasmine Cantika Dewi
2-Kayla Dinda Utomo
3-Marla Pisganidiy
4-Rana Inastri
5-Syifa Nur Aini