27/07/2024

Kaltim Festival 2023 di TMII Jakarta, Promosi dan Lestarikan Kekayaan Olahraga Tradisional Kaltim

0
Dispora Kaltim-Promosi Budaya di TMII

Kaltim Festival 2023 di Anjinhan TMII dibuka secara resmi oleh Akmal Malik (tengah) sebagai wujud promosi dan lestarikan kekayaan budaya tradisional khas daerah di Bumi Etam.

DISPORA KALTIM

AspirasiNews.id, Samarinda- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) kembali mengadakan Kaltim Festival 2023. Tepatnya di Anjungan Kaltim dalam Kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta pada Sabtu (25/11/2023) lalu. Dalam perhelatan tersebut, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim turut berpartisipasi. Dengan memamerkan olahraga tradisional. Seperti atraksi menyumpit, enggrang, begasing, belogo, ketapel, asinaha, dan patok lele.

BANKALTIM CMS

Acara yang bertema “Gate of Nusantara” dilaksanakan selama dua hari. Bertujuan untuk memperkenalkan serta mempromosikan kekayaan olahraga tradisional Benua Etam. Kepala Dispora Kaltim, Agus Hari Kesuma (AHK) melalui Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan Pemuda Dispora Kaltim Bahri, menjelaskan. Bahwa tujuan promosi budaya ini juga untuk melestarikan olahraga tradisional khas Kalimantan agar tidak punah oleh jaman.

“Kita ingin membangkitkan minat generasi muda, khususnya Generasi Z. Terhadap olahraga tradisional ini. Sehingga olahraga ini dapat dilestarikan dengan baik,” ujar Bahri, Senin (27/11/2023).

Acara dibuka secara resmi oleh Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik. Dirinya mengapresiasi penyelenggaraan Kaltim Festival 2023 ini. Dinilainya sebagai upaya untuk mempromosikan potensi yang ada di Benua Etam.

Sumpit salah satu permainan olahraga tradisional Budaya Kalimantan. Tampak Helena penari budaya Kaltim ikut berpartisipasi memeriahkan acara.

Dinilainya tema “Gate of Nusantara” bukan hanya mencerminkan Kaltim sebagai gerbang untuk Ibukota Negara (IKN) Nusantara saja. Tetapi juga sebagai gerbang yang mewakili potensi Kaltim secara menyeluruh. Tentunya kegiatan semacam ini perlu didukung oleh semua pihak untuk mewujudkannya. Terlebih bisa terus memberikan manfaat bagi semuanya.

“Kekayaan lokal, seni, pariwisata, serta keragaman dan keharmonisan sosial budaya Kaltim menjadikan provinsi ini sebagai gerbang bagi Indonesia, bahkan dunia,” urai Akmal Malik yang masih aktif sebagai Direkut Jenderal (Dirjen) Otonomi Daerah (Otda) di Mendagri ini. (Adv/Adm1)

Tinggalkan Balasan